Sulitnya Masa Konfrontasi



Masa konfrontasi adalah masa-masa perekonomian yang sulit di tanah air termasuk di Pulau Batam. Untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, masyarakat hanya mengandalkan hasil berkebun seperti singkong, ubi-ubian, sayur dan ikan dari hasil melaut.
Sementara untuk mendapat beras sangat susah. Apalagi Batam yang bukan daerah pertanian yang masyarakatnya banyak bercocok tanam padi. Untuk membeli beras dari daerah lain juga susah. Rata-rata waktu itu, masyarakat di hampir daerah Indonesia juga kesulitan mendapatkan bahan pokok. Ada beberapa daerah yang mengalami kekurangan bahan pokok dan kelaparan.
Putusnya perdagangan Indonesia-Singapura zaman konfrontasi membuat kondisi perekonomian masyarakat Batam dan Singapura terganggu. Penduduk Batam tidak bisa lagi barter atau menjual hasil buminya ke Singapura sehingga tidak bisa mendapatkan kebutuhan pokok seperti beras.

Biasanya kebutuhan pokok penduduk Batam lebih banyak didatangkan dari Singapura daripada daerah lain di Indonesia. Pun demikian sebaliknya, suplai beberapa kebutuhan penduduk Singapura yang biasanya didatangkan dari Batam jadi terganggu.
Sulitnya perekonomian membuat penduduk Batam dan daerah lain di Kepri mencari sumber makanan pokok alternatif. Selain ubi-ubian dan pisang, penduduk juga makan sagu yang diolah. Makan dari sagu ini banyak diminati warga Batam dan daerah lain di Kepulauan Riau karena sumbernya melimpah. Sagu-sagu ini didatangkan dari daerah Karimun dan sekitarnya seperti Kundur, Pulau Alai, dan Tanjungbatu. Satu-satunya harapan penduduk mendapatkan beras adalah dari pemerintah.
Pemerintah Orde Lama waktu itu memberikan beras dan sembako lainnya kepada penduduk miskin, termasuk di Batam. Selain beras, juga ada gula, minyak dan garam. Beras jatah untuk masyarakat Batam diberikan lewat pemerintahan di Tanjungpinang. Setiap kepala keluarga mendapat beras beberapa kilo untuk sebulan. Jumlah itu jauh dari cukup sehingga perlu mencari makanan pokok lain.
Pembagian beras dilakukan lembaga yang ditunjuk, seperti koperasi milik mayarakat. Untuk wilayah Tanjung Sengkuang dan Nongsa, jatah beras kepada masyarakat disalurkan lewat Koperasi Desa Tanjung Sengkuang Nongsa (KDTSN) yang diketuai Daeng M Saleh, kakak kandung dari Daeng Paraga.

Karena melakukan tindak kriminal yaitu membunuh istrinya yang berselingkuh dengan relawan konfrontasi lainnya, M Saleh dijatuhi hukum tujuh tahun penjara di Tanjungpinang. Pimpinan KDTSN yang banyak membantu perekonomian masyarakat dilanjutkan Daeng Paraga.
Tentara KKO pun kadang-kadang mengalami kesulitan untuk memenuhi kebutuhan pokoknya. Untuk mendapatkan bahan makanan lain seperti kelapa, ikan dan sayur, anggota KKO menukar sisa jatah berasnya dengan bahan makanan dari masyarakat. Untuk membantu warga yang kurang makan, makanan kaleng milik KKO kadang-kadang dibagi-bagikan.
Suasana saling bantu tentara-rakyat ini sudah biasa pada zaman konfrontasi. Kondisi ini sangat terasa di Tanjungsengkuang, salah satu lokasi Camp KKO di Batam. Di Tanjung Sengkuang, selain ada KKO yang mengajar di SR, ada juga KKO yang berternak ayam.

Sulitnya kehidupan masyarakat Indonesia saat konfrontasi terutama untuk memenuhi kebutuhan pokok, membuat Presiden RI Soekarno menyerukan gerakan Berdikari (Berdiri di Atas Kaki Sendiri) kepada seluruh masyarakat Indonesia, termasuk di Batam.

Tujuannya masyarakat Indonesia bisa mencukupi sendiri kebutuhannya, tanpa bergantung pada pihak luar negeri atau asing. Salah satu penyebab munculnya Berdikari ini adalah keluarnya Indonesia dari PBB.
Implementasi dari Berdikari di Batam adalah dimulainya “kebunisasi” di Batam untuk kebutuhan pangan seperti ubi, kepala, pisang, sayur dan lainnya. Hampir semua pendudukan bercocok tanam di kebun masing-masing. Bahkan nelayan yang biasanya melaut, juga ikut menanam apa saja yang bisa ditanam.
Pada masa ini, mulailah masyarakat yang biasanya hidup di sepanjang pantai mulai menggarap lahan di daratan. Tidak cukup lahan yang ada di belakang rumahnya, lahan di hutan ditebangi, dibersihkan dan dijadikan areal bercocok tanam. Pembukaan wilayah hutan mulai dilakukan penduduk di beberapa lokasi.
Peristiwa pemberontakan PKI tanggal 30 September 1965 di Jakarta dengan sendirinya zaman konfrontasi berakhir. Pasukan KKO yang berada di Batam dan beberapa daerah perbatasan dengan Malaysia seperti di Serawak dan Sabah, Kalimatan, juga ditarik ke pusat.

Kondisi berbeda dirasakan warga Batam saat konfrontasi usai dan KKO pergi dari Batam. Suasana Batam kembali sepi. Aktivitas perdagangan kembali terjalin dengan pedagang Singapura, namun dilakukan secara sembunyi-sembunyi.
Untuk menggerakkan perekonomian, warga mulai bisa membawa hasil kebun mereka seperti kopra, lada hitam dan lainnya ke perairan Singapura. Di perairan ini, pedagang-pedagang Singapura dengan kapal yang agak besar menunggu.

Sementara pedagang dan penduduk Batam yang ingin menukar atau menjual barangnya datang dengan kapal-kapal perahu. Transaksi dilakukan di laut. Setelah transaksi selesai, masing-masing pedagang kembali ke daerah masing-masing. ~MNT

Komentar

  1. SAYA MAS JOKO WIDODO DI SURABAYA.
    DEMI ALLAH INI CERITA YANG BENAR BENAR TERJADI(ASLI)BUKAN REKAYASA!!!
    HANYA DENGAN MENPROMOSIKAN WETSITE KIYAI KANJENG DIMAS DI INTERNET SAYA BARU MERASA LEGAH KARNA BERKAT BANTUAN BELIU HUTANG PIUTAN SAYA YANG RATUSAN JUTA SUDAH LUNAS SEMUA PADAHAL DULUHNYA SAYA SUDAH KE TIPU 5 KALI OLEH DUKUN YANG TIDAK BERTANGUNG JAWAB HUTANG SAYA DI MANA MANA KARNA HARUS MENBAYAR MAHAR YANG TIADA HENTINGNYA YANG INILAH YANG ITULAH'TAPI AKU TIDAK PUTUS ASA DALAM HATI KECILKU TIDAK MUNKIN SEMUA DUKUN DI INTERNET PALSU AHIRNYA KU TEMUKAN NOMOR KIYAI KANJENG DI INTERNET AKU MENDAFTAR JADI SANTRI DENGAN MENBAYAR SHAKAT YANG DI MINTA ALHASIL CUMA DENGAN WAKTU 2 HARI SAJA AKU SUDAH MENDAPATKAN APA YANG KU HARAPKAN SERIUS INI KISAH NYATA DARI SAYA.....

    …TERIMA KASIH ATAS BANTUANNYA AKI KANJENG…

    **** BELIAU MELAYANI SEPERTI: ***
    1.PESUGIHAN INSTANT 10 MILYAR
    2.UANG KEMBALI PECAHAN 100rb DAN 50rb
    3.JUAL TUYUL MEMEK / JUAL MUSUH
    4.ANGKA TOGEL GHOIB.DLL..

    …=>AKI KANJENG<=…
    >>>085-320-279-333<<<






    SAYA MAS JOKO WIDODO DI SURABAYA.
    DEMI ALLAH INI CERITA YANG BENAR BENAR TERJADI(ASLI)BUKAN REKAYASA!!!
    HANYA DENGAN MENPROMOSIKAN WETSITE KIYAI KANJENG DIMAS DI INTERNET SAYA BARU MERASA LEGAH KARNA BERKAT BANTUAN BELIU HUTANG PIUTAN SAYA YANG RATUSAN JUTA SUDAH LUNAS SEMUA PADAHAL DULUHNYA SAYA SUDAH KE TIPU 5 KALI OLEH DUKUN YANG TIDAK BERTANGUNG JAWAB HUTANG SAYA DI MANA MANA KARNA HARUS MENBAYAR MAHAR YANG TIADA HENTINGNYA YANG INILAH YANG ITULAH'TAPI AKU TIDAK PUTUS ASA DALAM HATI KECILKU TIDAK MUNKIN SEMUA DUKUN DI INTERNET PALSU AHIRNYA KU TEMUKAN NOMOR KIYAI KANJENG DI INTERNET AKU MENDAFTAR JADI SANTRI DENGAN MENBAYAR SHAKAT YANG DI MINTA ALHASIL CUMA DENGAN WAKTU 2 HARI SAJA AKU SUDAH MENDAPATKAN APA YANG KU HARAPKAN SERIUS INI KISAH NYATA DARI SAYA.....

    …TERIMA KASIH ATAS BANTUANNYA AKI KANJENG…

    **** BELIAU MELAYANI SEPERTI: ***
    1.PESUGIHAN INSTANT 10 MILYAR
    2.UANG KEMBALI PECAHAN 100rb DAN 50rb
    3.JUAL TUYUL MEMEK / JUAL MUSUH
    4.ANGKA TOGEL GHOIB.DLL..

    …=>AKI KANJENG<=…
    >>>085-320-279-333<<<

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan Populer